Dua Kaki Petani Ini Hancur Diserang Beruang Madu
jpnn.com, JAMBI - Hasan Busri (42) dan Sakrun (38), warga RT 06 Desa Teluk Ketapang Kecamatan Pemayung, Jambi, menjadi korban serangan beruang madu saat beraktivitas di hutan karet, Senin (10/4) lalu.
Kedua korban selamat, hanya saja akibat serangan tersebut kaki keduanya mengalami luka parah.
Informasinya, keduanya hendak mencari dahan guna bahan membuat pondok di salah satu hutan karet. Sesampai di sana, Sakrun melihat seekor anak beruang yang terjerat. Dia pun bergegas mendekati, karena awalnya mengira yang terjerat adalah kijang.
Namun tanpa sangka, tak jauh dari anak beruang ada 3 ekor beruang dewasa lainnya sudah menunggu. Tak pelak, Sakrun langsung diserang ketiga beruang tersebut.
Melihat rekannya terjatuh, Hasan pun bergegas menolong. Hasan sempat memukul kepala beruang memakai kapak. Itu malah membuat kawanan beruang semakin marah.
"Kami dikejar, kami pun naik ke atas pohon tapi beruangnya juga ikut. Kami pasrah sudah," ujar Hasan dengan raut wajah kesakitan.
Hasan dan Sakrun yang tadinya memanjat pohon pun terlihat pasrah. Pasalnya jarak hutan dari pemukiman warga juga berjarak 1 KM. Jari tengah kaki kanan Hasan harus rela putus akibat terkaman beruang, sementara Sakrun harus mengalami cakaran dan gigitan di kedua kakinya.
"Ini kaki saya hancur bang," ujar hasan sambil menunjuk kakinya.
Hasan Busri (42) dan Sakrun (38), warga RT 06 Desa Teluk Ketapang Kecamatan Pemayung, Jambi, menjadi korban serangan beruang madu saat beraktivitas
- Sidang Adat di Balai Panjang Tanah Periuk Jambi Selalu Terjaga hingga Kini
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap II, Pelamar Diminta Fokus Membaca Persyaratan
- Kaesang Ajak Warga Jambi Coblos Romi Hariyanto-Sudirman
- Terjebak dalam Sumur, 4 Orang di Jambi Tewas
- Brengkes Ikan, Cara Perempuan Menyangga Kebudayaan
- Pimpinan Pesantren di Jambi Diduga Melakukan Pencabulan 12 Santri