Dua Kali Cabuli Siswi SMK, Guru Komputer Dibekuk
jpnn.com - SURABAYA – Belum genap seminggu unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menangkap Ari Riadi, guru cabul dari SD Negeri I Gubeng pada Sabtu lalu (15/11) lalu, unit pimpinan AKP Suratmi kembali menangkap seorang guru cabul lainnya.
Kali ini, yang dibekuk Auwal Lutfi Ribiyanto alias Lutfi (30). Dia seorang guru komputer di SMK swasta di Surabaya Timur. Ia ditangkap, setelah dirinya dilaporkan dua kali mencabuli Bunga (16), siswinya.
“Tersangka ditangkap tadi sekitar pukul 11.00 WIB di Mc Donald Mulyosari,” kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono, kemarin (21/11).
Penangkapan Lutfi dilakukan dengan cara menjebaknya. Bunga, siswi kelas I SMK yang menjadi korban, dilibatkan untuk memancing tersangka. Dia berpura-pura ingin bertemu. Ternyata Lutfi sudah mendengar, jika perbuatannya dilaporkan ke polisi.
Namun, tersangka tetap memenuhi permintaan Bunga. Tanpa kesulitan, polisi dibantu orang tua Bunga berhasil menangkapnya. Dalam pemeriksaan, tersangka mengaku bahwa dirinya menyayangi korban. Namun, karena sudah beristri, ia hanya bisa menyimpan perasaan suka tersebut di dalam pikirannya.
“Saya sayang dia (korban). Kali ini, saya khilaf Pak sampai berbuat begitu,” katanya singkat sambil menutupi wajahnya karena malu.
Bagaimana tersangka bisa menggauli Bunga? Sebagai guru, ia punya senjata untuk membuah anak didiknya menuruti ajakannya. Ia mengaku bahwa dirinya menakut-nakuti Bunga. Dia menyalahkan Bunga karena dirinya dikeluarkan dari tempatnya mengajar atas aduan korban kepada pihak sekolah.
“Padahal, itu akal-akalan tersangka untuk merenggut kegadisan korban. Lutfi sendiri dikeluarkan karena memang sering melanggar peraturan sekolah,” ujar perwira dengan dua melati di pundak ini.
SURABAYA – Belum genap seminggu unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menangkap Ari Riadi, guru cabul dari SD Negeri
- Pengurus TLCI Chapter #2 Riau Dikukuhkan, Bertekad Perluas Jangkauan & Perkuat Kegiatan Sosial
- Terpilih Jadi Gubernur Jateng, Ahmad Luthfi Tampil Sangar
- Massa PP dan GRIB Jaya Nyaris Bentrok di Kampar, Brimob-TNI Turun Tangan Mediasi
- Bayt Mohammadi Gabungkan Spiritualitas dan Pemberdayaan Masyarakat
- Wouw, 2 Pejabat Lulus Seleksi PPPK 2024 Mengundurkan Diri
- Periksa 14 Saksi Terkait Kebakaran Glodok Plaza, Polisi Belum Tetapkan Tersangka