Dua Kali Dipecundangi, PM May Kembali Ajukan Proposal Brexit ke Parlemen
Selasa, 19 Maret 2019 – 02:50 WIB
May sudah dua kali dipecundangi dalam voting proposal Brexit. Pada pemungutan suara pertama, dia kalah dengan selisih 230 suara. Sedangkan pada voting kedua 12 Maret lalu, May kalah dengan selisih 149 suara. Dia butuh 75 legislator yang mengubah pikiran agar proposal Brexit lolos.
Namun, kabinet May masih belum yakin 100 persen soal kemenangan tersebut. Kabinet May mengatakan bahwa mereka tak akan memastikan voting sebelum yakin akan menang. May hanya mengatakan bahwa porposalnya harus disetujui sebelum 21 Maret.
"Percuma menghelat pemungutan suara jika kalah," ujar Menteri Perdagangan Inggris Liam Fox. Di sisi lain, Partai Buruh mencoba berbagai cara untuk mengalahkan kubu konservatif. (bil/c10/sof)
Partai Unionist Demokrat (DUP) menyatakan dukungan atas proposal Brexit yang diajukan Perdana Menteri Inggris Theresa May.
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Demi Anak-Anak, Inggris Bakal Larang Vape Sekali Pakai Tahun Depan
- Inikah Isyarat Liam Gallagher soal Album baru Oasis?
- Dampak Kerusuhan, Inggris Bakal Perketat Sensor Konten Media Sosial
- Warga Inggris Ditangkap Polisi Gegara Meneror Sopir Bus Muslim
- Muak dengan Kerusuhan, Mayoritas Warga Inggris Dukung Pengerahan Tentara
- Blackpool Pinjam Elkan Baggot dari Ipswich Town