Dua Kali Gagal Juara, Atletico Kena Kutukan Gol Menit Akhir

Dua Kali Gagal Juara, Atletico Kena Kutukan Gol Menit Akhir
Di tahun 1974, Atletico juga gagal juara karena gol di menit akhir. Getty images

jpnn.com - LISBON- Untuk kedua kalinya, Atletico Madrid harus merasakan kejamnya gol di menit akhir dalam usahanya merebut gelar juara Liga Champions.

Gol balasan bek Real Madrid Sergio Ramos di masa injury time babak kedua final Liga Champions, Minggu (25/5), seperti mengulangi kutukan gol menit akhir bagi Atletico di tahun 1974.  

Gara-gara gol Ramos, kemenangan Atletico di depan mata pun buyar. Skor menjadi 1-1, dan pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan 2 x 15 menit. Atletico pun kandas 1-4 dan gagal menjadi juara untuk pertama kalinya.

Seperti dilansir dari Marca, kejadian nyaris serupa, dialami Atletico di musim 1973-74. Saat itu, Atletico punya kesempatan emas untuk merasakan titel Piala Champions. Tapi itu tak terjadi karena dikandaskan Bayern Munchen.

Di Stadion Heysel, Brussel saat itu, Atletico sudah unggul lebih dulu melalui gol Luis Aragones pada menit ke-114. Namun apa mau dikata, satu menit menjelang perpanjangan waktu berakhir, Georg Schwarzenbeck membuat Bayern memaksa hasil imbang 1-1 dan pertandingan pun usai.

Ketika itu, final belum mengenal sistem adu penalti. Duel ulang digelar dua hari berselang dan Atletico kalah 0-4. (adk/jpnn)

 


LISBON- Untuk kedua kalinya, Atletico Madrid harus merasakan kejamnya gol di menit akhir dalam usahanya merebut gelar juara Liga Champions. Gol balasan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News