Dua Kali 'Si Anak Singkong' Tolak Tawaran SBY
jpnn.com - JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku, tidak mudah menawarkan jabatan menteri kepada seorang seperti Chairul Tandjung (CT). Sebab, CT sudah dua kali menolak tawaran SBY untuk jabatan di Kabinet Indonesia.
"Terus terang saya sudah ingin ajak Chairul dalam Kabinet Indonesia Bersatu jilid I pada 2004 dulu. Tapi beliau tidak bersedia dan memilih menekuni dunia usaha," beber Presiden, Jumat (16/5).
Tak puas dengan penolakan CT, Presiden pun memintanya kembali dengan tawaran yang sama untuk Kabinet Indonesia Bersatu II tahun 2009. Lagi-lagi ditolak oleh Chairul. Dibanding jabatan menteri saat itu, Chairul memilih ikut aktif membantu pemerintah dalam Komite Ekonomi Nasional (KEN). Ia menjadi ketua KEN saat itu. Akhirnya pada permintaan yang ketiga kalinya, CT bersedia masuk di kabinet menggantikan Hatta.
"Saya perlu bantuan dari mereka-mereka yang saya pandang mampu untuk mengemban masalah itu, kali ini Alhamdulilah Pak CT bersedia untuk membantu saya sebagai menko perekonomian," sambung Presiden.
Presiden berharap pengusaha yang memiliki julukan 'si anak singkong' itu dapat segera bekerja maksimal selama 6 bulan ke depan untuk mengembangkan perekonomian negara sebelum pergantian pemerintahan.(flo/jpnn)
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengaku, tidak mudah menawarkan jabatan menteri kepada seorang seperti Chairul Tandjung (CT). Sebab,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
- Kejari Bengkalis Menang Praperadilan: Proses Hukum Kasus Kredit Bank Riau Kepri Syariah Sesuai Aturan
- Menko Polkam Budi Gunawan Dukung Lemhannas Jadi Think Tank Kelas Dunia
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Kejagung Tangkap Hendry Lie Tersangka Korupsi Timah, Begini Perannya
- Romo Johannes Hariyanto Pimpin Misa Penutupan Peti Jenazah Emmanuel Setiyono