Dua Kapal Pengangkut Migran Tenggelam di Yunani
jpnn.com - KECELAKAAN kapal kembali terjadi. Kali ini musibah tersebut menimpa dua kapal yang membawa puluhan migran asal Afrika dan Timur tengah di Laut Aegea di wilayah Yunani, Senin (5/5). Akibat kapal yang terbalik tersebut, dilaporkan sedikitnya 22 orang tewas dan tujuh lainnya hilang.
"Tiga puluh enam penumpang sudah diselamatkan dari laut. Sampai saat ini pencarian masih terus dilakukan," kata soerang pejabat yang menangani tenggelamnya kapal itu seperti dilansir BBC.
Dua kapal tersebut terbalik sekitar empat mil lepas pantai Pulau Samos, Yunani, dekat pantai Turki.
Selain terus berupaya mencari para korban hilang, pemerintah setempat juga mendalami penyebab kecelakaan. Penjaga pantai, kapal nelayan, dua helikopter pencari dan penyelamat, serta kapal pesiar turut membantu pencarian korban.
Seperti diketahui, Yunani merupakan pintu masuk utama bagi migran dan pengungsi untuk memasuki Uni Eropa. Nah, banyak orang melintasi laut dari Turki, padahal kecelakaan sering terjadi di sana.
Media setempat melaporkan ada peningkatan tajam lalu lintas pengungsi lewat laut dalam setahun terakhir. Hal itu disebabkan karena semakin ketatnya pengawasan perbatasan darat Yunani-Turki, dan terus berlanjutnya perang Suriah.
Yunani, Italia, dan Malta berulang kali meminta rekan anggota Uni Eropa untuk lebih membantu mengatasi banyaknya migran yang mendarat di pantai mereka. (mas/jpnn)
KECELAKAAN kapal kembali terjadi. Kali ini musibah tersebut menimpa dua kapal yang membawa puluhan migran asal Afrika dan Timur tengah di Laut Aegea
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer