Dua Karyawan Kontraktor Freeport Tewas
Selasa, 10 Januari 2012 – 12:07 WIB
Para karyawan tersebut langsung bergegas mencari kendaraan angkutan untuk kembali ke Timika, sementara sebagian lagi dijemput keluarganya dengan kendaraan pribadi baik roda empat maupun roda dua.
“Tadi kita lewat di tempat kejadian dan lihat mobil itu. Tidak tau kenapa, biasanya kita di Mile 42 sudah dapat sinyal, tetapi tadi sama sekali tidak ada sinyal sampai di dekat Mile 30 baru dapat sinyal,” jelas salah satu karyawan yang tidak mau menyebutkan namanya.
Sebaliknya kemarin sebagian karyawan dari Timika tidak bisa naik ke Tembagapura untuk bekerja, karena terbatasnya akses akibat insiden tersebut. Informasi yang diperoleh, bis yang mengangkut karyawan dari Tembagapura ke Timika, sempat belok dan tidak meneruskan perjalanan ke Timika. Namun setelah mengunggu beberapa jam, kemudian empat bis yang mengangkut karyawan tersebut kembali melanjutkan perjalanan ke Timika.
Kasus penembakan di areal Freeport tersebut menambah panjang rangkaian aksi teror penembakan oleh orang tak dikenal di areal Freeport sejak 2009. Selama tahun 2011 saja telah terjadi sejumlah kasus penembakan yang menyebabkan korban tewas dan luka-luka. (rex/qq)
TIMIKA--Pada hari Senin (9/1) sekira jam 09.00 WIT di Mile 51, jalan poros tambang yang menghubungkan Timika dan Tembagapura di Kabupaten Mimika,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!