Dua Kepsek Ini Berhasil Menjalankan PTM, Layak Ditiru
Menurut Kepala SMP Negeri 37 Muara Jambi Togap Sianipar, selama PTM terbatas itu, tidak ada kendala yang terjadi. Bahkan tidak satu pun warga sekolah yang terkonfirmasi Covid-19.
"Satu semester kami jalankan secara tatap muka dari Senin sampai Sabtu secara bergantian," kata Sianipar yang dihubungi jpnn.com.
Dengan jumlah murid 70 orang, lanjutnya, sekolah membagi jumlah siswa yang PTM terbatas 50 persen dari total murid. Namun, 70 siswa itu mendapatkan kesempatan PTM terbatas sepekan tiga kali
Sedangkan untuk tahun ajaran baru ini, SMP Negeri 37 Muara Jambi memutuskan untuk melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) untuk sementara karena sesuai rekomendasi dari tim Satgas Covid-19.
Sebenarnya kata Sianipar, tidak ada satu pun warga sekolah yang terkonfirmasi Covid-19. Namun, karena ada kebijakan dari Satgas Covid-19 kecamatan akhirnya berimbas pada sekolah yang dia pimpin.
"Kami putuskan PJJ sambil menunggu rekomendasi dari Satgas Covid-19 lagi apakah semua sekolah sudah bisa PTM terbatas lagi," katanya. (esy/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Dua kepala sekolah di daerah kepulauan bisa membuktikan menyelenggarakan PTM dengan tanpa kasus Covid-19.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Dr. Cashtry Sebut Beberapa Langkah Penting Untuk Kurangi PTM di Kota Medan
- Awas, Konsumsi Jajanan Berlebihan Menyebabkan PTM pada Anak
- PTM Meningkat, Pemerintah Harus Buat Aturan soal Jajanan Anak
- Inovasi Kemandirian Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat untuk Deteksi Penyakit Infeksi
- Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik Demi Kemandirian Bangsa
- PTM Makin Marak Terjadi pada Anak, Pemerintah Diminta Lebih Perhatian