Dua Korban Tewas KA Vs Gran Max di Pasar Senen Teridentifikasi

jpnn.com, JAKARTA - Polres Jakarta Pusat telah mengidentifikasi dua korban tewas akibat tabrakan kereta api tujuan Tanjung Priok-Purwakarta dengan mobil bak Daihatsu Gran Max, di perlintasan kereta api Jalan Kembang Sepatu, Pasar Senen, Selasa (13/6) sore.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Suyudi Ario Seto mengatakan, kedua dua korban yang tewas terbakar adalah Haris dan Rizal. Kedua orang yang merupakan sopir dan penumpang Gran Max itu tercatat sebagai warga Kramat Setiong.
"Jadi sudah diidentifikasi oleh petugas," ujar Suyudi di lokasi, Selasa (13/6).
Suyudi menjelaskan, mobil yang terseret kereta api itu membawa baju dan juga bahan-bahan tekstil. Karenanya, kecelakaan itu menimbulkan kebakaran.
"Mobil posisinya ditabrak kereta api. Dan mobil sedang membawa baju dan bahan tekstil," katanya.
Api yang membakar mobil ternyata merembet ke salah satu gerbong kereta. Saat itu, kereta sedang dalam kondisi penuh karena mengangkut sekitar 700 orang.
Meski demikian, tidak ada penumpang kereta yang menjadi korban. Sedangkan korban jiwa kini sudah berada di Rumah Sakit Cipto Mangungkusumo.(cr2/JPG)
Polres Jakarta Pusat telah mengidentifikasi dua korban tewas akibat tabrakan kereta api tujuan Tanjung Priok-Purwakarta dengan mobil bak Daihatsu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kolaborasi RSIJCP, FKUI, dan RSCM Dorong Inovasi Medis dan Pendidikan Kedokteran
- Hotma Sitompul Sempat Dirawat di Penang Malaysia Sebelum Meninggal Dunia
- Gubernur DIY Ingin Polemik KAI dan Warga Lempuyangan Segera Diselesaikan
- Arus Balik Lebaran, Kapolri Imbau Pemudik Naik Kereta Api
- KAI Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025 Terjadi Pada 6 April
- KAI Group Layani 16,3 Juta Pelanggan Selama Masa Angkutan Lebaran 2025