Dua Kubu Bentrok, Batam Mencekam
Selasa, 19 Juni 2012 – 00:46 WIB
Sampai di area Hotel Planet Holiday, massa pimpinan Basri yang melihat pengrusakan oleh massa Toni langsung meluapkan emosinya. Sama-sama membawa parang, tombak dan busur panah, massa pimpinan Basri langsung menyerbu massa pimpinan Toni. Perang parang, hujan anak panah serta terjangan tombak antara dua kubu pun tak terhindarkan.
Erangan suara kesakitan dan teriakan minta tolong dari massa yang terkena sabetan dan tikaman tombak pun terdengar nyaring dan keras oleh pengendara yang kebetulan lewat dan menyaksikan jalannya perang. "Tolooong, ampuun, jangan bunuh, saya hanya ikut-ikutan saja, aaaarrh," teriak salah seorang yang terkena tebasan parang.
Mengetahui kebrutalan dua kubu massa, polisi yang sebelumnya sudah berjaga-jaga di lokasi pun tak berdaya dan hanya bisa menyaksikan bentrok berdarah. Sebab, saat awal terjadinya bentrok berdarah, personel polisi yang turun di TKP hanya sedikit dan tak membawa persenjataan lengkap. Sehingga bentrok pun tak terhindarkan.
Selang beberapa menit setelah bentrok, ratusan polisi dari Brimob dan Polda Kepri langsung berdatangan dengan persenjataan laras panjang beserta tameng. Massa yang bentrok pun berhasil dipukul mundur dan ditangkap. Namun, ada beberapa dari massa kedua kubu yang lolos dari kejaran polisi.
BATAM - Massa dari dua kubu berbeda yang saling bersengketa lahan bentrok di Area Hotel Planet Holiday, Batam, Senin (18/6) sekitar pukul 15.00.
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB