Dua Kubu Lakukan Pelanggaran di Hari Pencoblosan
Jumat, 21 September 2012 – 20:48 WIB
JAKARTA - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) meminta sistem pendaftaran pemilih untuk pemilukada dievaluasi secara menyeluruh. Pasalnya, masih banyak ditemukan pemilih yang tidak terdaftar dan tidak bisa memilih dalam pilkada DKI 2012 putaran kedua.
"Padahal KPUD telah melakukan penambahan dalam pemutakhiran daftar pemilih khusus," kata Koordinator Nasional JPPR, Yusfitriadi dalam keterangan pers di Jakarta, Jumat (21/9).
Pantauan JPPR, ada sekitar 30 orang warga yang tidak bisa menggunakkan hak pilihnya karena tidak masuk dalam DPT. Warga yang gagal menggunakan hak pilihnya ini tersebar di lima wilayah Jakarta.
Selain itu ada pemilih yang tidak terdaftar tetapi boleh memilih. Antara lain di TPS 19 Kampung Rambutan, TPS 10 Karet Tengsin, dan TPS 01 Johar Baru.
JAKARTA - Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) meminta sistem pendaftaran pemilih untuk pemilukada dievaluasi secara menyeluruh. Pasalnya,
BERITA TERKAIT
- Anies Siapkan Tim Sinkronisasi untuk Sesuaikan Program APBD DKI
- Resmi! Anies-Sandi Sebagai Gubernur dan Wagub DKI Terpilih
- Terimalah...Permohonan Maaf dari Sandiaga Uno
- Ahok-Djarot Absen Dalam Penetapan Anies-Sandi Sebagai Pemenang
- Massa Aksi 55 Siap Terima Apa pun Putusan Majelis Hakim
- Anies-Sandi Hadir, Ahok-Djarot Absen