Dua Ledakan Baru Bikin Kian Waswas
Rabu, 16 Maret 2011 – 05:35 WIB

Foto : AP/Wally Santana
Bahkan, penyebaran radiasi juga sampai ke Tokyo. Pemerintah menyatakan bahwa tingkat radiasi di ibu kota telah terdeteksi sedikit lebih tinggi di atas level normal. Kendati begitu, ditegaskan tidak sampai di taraf yang membahayakan.
Baca Juga:
Kan telah meminta warga yang berada sekitar 10 km hingga 20 km di luar zona nuklir tetap tinggal di dalam rumah. "Saya meminta kepada bangsa dan seluruh warga negeri ini agar tetap bersikap tenang, meski insiden kali ini sangat memprihatinkan," kata Kan dalam pernyataan yang disiarkan televisi.
Meski begitu, warga Jepang kian diliputi perasaan waswas. Kecemasan bertambah setelah krisis nuklir meluas dan tidak kunjung reda. Mereka teringat pada bencana serangan nuklir pada Perang Dunia II. Saat itu, dua bom atom dijatuhkan di Kota Hiroshima dan Nagasaki oleh AS. Sedikitnya, 200 ribu orang tewas saat itu.
"Yang paling kami cemaskan adalah kebocoran radiasi dari reaktor nuklir," kata Kaoru Hashimoto, 36, ibu rumah tangga di Kota Fukushima, sekitar 80 km barat laut PLTN Fukushima Daiichi.
TOKYO - Krisis nuklir di Jepang pasca-gempa 8,9 skala Richter (SR) dan tsunami pada Jumat lalu (11/3) belum reda. Kebakaran dan ledakan kembali terjadi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza