Dua Mahasiswi Mandi di Kedung Bergandengan, Innalillahi
"Tim evakuasi harus menyelami kedung, sebab jasad korban masih di dalam air. Ketika berhasil dievakuasi, kedua korban sudah meninggal dunia," papar Kapolsek.
Setelah berhasil mengevakuasi korban, keduanya langsung dibawa ke RS Margono untuk menjalani pemeriksaan.
Sedangkan rekan-rekan korban, kami panggil ke Mapolsek Baturraden untuk dimintai keterangan.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan teman-temannya, korban diduga tenggelam karena terbawa arus pusaran sungai dan tidak bisa berenang. Ini murni kecelakaan, dan bukan dikarenakan terpeleset ketika sedang berselfie di sekitar kedung," tegasnya.
Menurut Kapolsek, peristiwa kecelakaan air di wilayahnya bukanlah kali pertama ini terjadi. Beberapa waktu sebelumnya, juga pernah terjadi peristiwa serupa.
"Selama ini setidaknya ada tiga peristiwa serupa, sebelumnya di Kemutug Kidul juga pernah terjadi. Di lokasi yang sama, beberapa waktu lalu juga pernah terjadi peristiwa serupa yang menelan satu korban jiwa," imbuh Kapolsek.
Usai menjalani pemeriksaan, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. (mif)
Dua orang mahasiswi Amikom Purwokerto tenggelam di Kedung Nila Desa Karangsalam, Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jateng, Kamis (23/2).
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Jateng Muda Banyumas Deklarasi Menangkan Luthfi-Yasin di Pilkada 2024
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- Putranya Tewas Tenggelam, Drumer Matta Band Pegang Erat Kantong Jenazah
- Korban Tenggelam di Sungai Ogan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- 2 Bocah Tenggelam saat Mandi di Sungai Nambo Serang, Innalillahi