Dua Mayat Ditemukan Berangkulan
Korban Meninggal Sudah 108
Sabtu, 09 Oktober 2010 – 08:49 WIB
Sedangkan jenazah di sebelahnya menggunakan baju warna biru seorang wanita yang kemudian diketahui Ani (24 tahun). Proses evakuasi kedua jenazah sempat dihentikan pada pukul 12.00 Wit dan baru dilanjutkan sekitar pukul 14.00 Wit setelah istirahat siang. Dengan kerja keras, upaya evakuasi yang didahului memotong batang kayu berdiameter sekitar 60 Cm, kedua jenazah yang saling berangkulan tersebut akhir dapat dikeluarkan. Mayat keduanya kemudian dimasukkan ke dalam kantong jenazah karena sudah berbau busuk.
Baca Juga:
Adik korban,Samsuri yang ditemui Radar Sorong di sela-sela evakuasi menyatakan, ia mendengar kalau adiknya menjadi korban meninggal bencana banjir bandang Wasior dari seorang warga. Kakaknya selama ini tinggal membuka toko suplai barang dari Nabire. Sudin sudah berkeluarga,anak dan istri memilih tinggal di kampung halamannya di Sulawesi Selatan. ‘’Saya datang ke Nabire datang ke Wasior untuk cari kakak. Sudah ditemukan, akan saya bawa ke Nabire,’’ ujarnya.
Ia sedang berkoordinasi dengan tim penanggulangan bencana di Wasior serta KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan). Rencananya,karena jenazah sudah membusuk,maka secepatnya akan diterbangkan ke Nabire. ‘’Kita sudah kontak untuk carter pesawat. Kita makamkan di Nabire,’’ ujarnya.(lm)
WASIOR - Tim pencari yang terdiri personel TNI,Polri.PMI (Palang Merah Indonesia) hingga Jumat (8/10) sore masih terus berupaya untuk mengeluarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang