Dua Minggu, Tim Ahok-Djarot Raup Rp 12,3 Miliar
Charles menyatakan, anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai hal.
"Patungan putaran kedua ini akan digunakan antara lain untuk melakukan pelatihan saksi TPS, pembuatan iklan, serta keperluan logistik selama masa kampanye," tuturnya.
Di tempat yang sama, Junita Kartikasari selaku anggota tim komunikasi Ahok-Djarot meminta kepada donatur yang akan menyumbang untuk mengisi kelengkapan formulir terlebih dahulu, sesuai yang diatur Komisi Pemilihan Umum.
"Kami sangat meminta masyarakat untuk mengisi formulirnya. Ada nama, nomor KTP, NPWP, dan tanda tangan basah," ucap Junita.
Patungan Rakyat bisa dilakukan melalui dua cara, yakni secara online melalui www.ahokdjarot.id/patungan atau setor tunai melalui kantor cabang BCA di seluruh wilayah Indonesia.
Setelah selesai menyalurkan dana, masyarakat diimbau untuk memastikan partisipasinya dengan mengisi formulir penyumbang dan memeriksa kembali partisipasi mereka secara online melalui website ahokdjarot.id. (gil/jpnn)
Tim Pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat menyampaikan hasil dana kampanye
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Pramono Dinilai Samarkan Dukungan PDIP dan Megawati karena Faktor Ahok
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni