Dua Mobil vs Motor, Nihil Korban Jiwa

jpnn.com - PEKANBARU - Tiga kendaraan yaitu mobil Ford Everest dengan nomor polisi BM 1681 TM dan Toyota Hilux BM 9833 TK dan Yamaha Jupiter Z BM 4586 TZ terlibat tabrakan beruntun di Jalan Diponegoro, tepatnya di u-turn depan RSUD Arifin Achmad, Rabu (4/3) siang. Akibatnya dua kendaraan roda empat itu mengalami kerusakan yang cukup parah.

Menurut keterangan saksi mata, Tengku Abu Zaki (50), kecelakaan itu berawal saat mobil Toyota Hilux warna hitam yang dikemudikan oleh Dasri hendak memutar di u-turn depan RSUD. Namun dari arah yang sama atau dari arah Hotel Aryaduta muncul mobil Ford Everest warna silver dan langsung menabrak sisi sebelah kanan mobil toyota Hilux.

"Awalnya mobil Toyota Hilux itu berhenti di tepi jalan Diponegoro. namun tiba-tiba saja mobil itu bergerak kearah kanan hendak memutar di u-turn tepat di depan RSUD. saat itulah datang dari arah belakang mobil Ford Everest dan langsung menabrak sisi sebelah kanan mobil Hilux yang sedang membelok," ujar Tengku dilansir Riaupos.co (Grup JPNN.com).

Akibat tabrakan yang cukup keras itu, pengemudi mobil Toyota Hilux terkejut kemudian menabrak pengendara sepeda motor Yamaha Jupiter Z yang melintas dari arah Jalan Hangtuah yang mengakibatkan dua pengendaranya terpental ke aspal dan mengalami luka lecet di beberapa bagian tubuhnya.

"Akibat kecelakaan itu saya juga sempat terkejut karena suara tabrakannya terdengar cukup keras. Lalu saya bersama beberapa pengendara lainnya dan dibantu polisi lalu lintas langsung mendorong kendaraan yang terlibat tabrakan itu ke tepi jalan untuk menghindari kemacetan," terang Tengku.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Limapuluh Iptu Nurdin ditemui di TKP mengatakan, begitu mengetahui adanya informasi kecelakaan itu pihaknya langsung menuju ke TKP untuk membantu penanganan pertama pada kecelakaan.

"Awalnya kami meminta mereka berdamai saja, karena perkiraan kami mobil itu milik karyawan di perusahaan yang sama, rupanya tidak. Sedangkan untuk pengendara motor sudah dilakukan ganti rugi dan sepakat berdamai," kata Nurdin.(fit/jpnn)