Dua Pejabat Istana Satu Suara soal Pansus Angket KPK
jpnn.com, JAKARTA - Dua pejabat Istana yakni Juru Bicara Presiden Johan Budi dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki menyampaikan hal yang sama mengenai sikap pemerintah terhadap jalannya Pansus Angket KPK.
Setelah Gerindra hengkang dari keanggotaan Pansus Angket KPK, kini enam fraksi masih kukuh melanjutkan langkah politik itu. Semuanya dari partai pendukung pemerintah. Yakni PDI Perjuangan, Golkar, PKB, PPP, Nasdem dan Hanura.
Nah, Teten mengatakan pemerintah sejak awal tidak pernah menyetujui revisi UU KPK. Namun soal Pansus Angket KPK yang dijalankan DPR, eksekutif tak bisa mengintervensinya. "Kalau pansus bukan wilayahnya pemerintah," kata Teten di kompleks Istana Negara Jakarta, Selasa (25/7)
Mantan pendiri Indonesia Corruption Wacth ini meyakinkan bahwa pemerintah juga tak akan mau bila dilibatkan Pansus Angket KPK untuk melemahkan lembaga antirasuah itu.
"Intinya pansus kalau menyeret pemerintah untuk ikut lemahkan KPK, enggak akan lah," tandasnya. (fat/jpnn)
Dua pejabat Istana yakni Juru Bicara Presiden Johan Budi dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki menyampaikan hal yang sama mengenai sikap
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Teten Masduki Sebut Budi Arie Setiadi Bakal jadi Menteri Koperasi Era Prabowo
- MenKopUKM Sebut Cerita Nusantara 2024 Perluas Akses UMKM ke Pasar Global
- Pertamina UMK Academy Sukses Cetak Wirausaha Tangguh, Menteri Teten Sampaikan Apresiasi
- Menko Airlangga & Menteri Teten Apresiasi Kolaborasi Multi-Helix Sampoerna untuk UMKM
- Dua Menteri ini Apresiasi Kolaborasi Multi-Helix Sampoerna untuk Bantu UMKM Ekspor Produk
- IMF Season 3 Digelar untuk Womenpreneur dan Couplepreneur, Cinta Laura Turut Terlibat