Dua Pejabatnya Terjerat Suap, Bupati Kapuas: Terserah Polda Saja
jpnn.com - KUALA KAPUAS - Kasus dugaan suap APBD 2015 yang menyeret empat wakil rakyat Kapuas tersebut terus didalami Polda Kalteng. Bahkan, Kabag Keuangan Setda Kapuas, Suhartini dan Kasubag Anggaran Purwanto juga ikut dimintai keterangan terkait dugaan kasus suap APBD 2015 tersebut.
Namun, hingga pukul 16.50 WIB sore tadi, masih belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Tetapi, mereka yang dimintai keterangan tersebut langsung dibawa ke Mapolda Kalteng untuk proses penyidikan lebih lanjut.
Bupati Kapuas, Ben Brahim S. Bahat mengatakan, pihaknya tidak mengetahui sama sekali terkait kasus OTT yang menyeret empat anggota dewan tersebut.
“Saya baru tahu tadi pagi pas baca koran,” kata Ben dilansir Kalteng Pos (Grup JPNN.com), Rabu (26/11).
Dia menambahkan, terkait informasi yang menyebutkan bahwa kasus yang tengah ditangani Tipikor Polda Kalteng itu adalah kasus suap APBD 2015, Ben juga mengaku tidak tahu.
“Saya tidak tahu itu. Ini kan belum jelas,” ucap dia.
Ben mengungkapkan, pihaknya tidak bisa berpanjang lebar untuk memberikan penjelasan terkait masalah tersebut. Pasalnya, kata dia, masalah tersebut masih dalam penanganan aparat hukum.
“Kita serahkan saja semuanya kepada proses hukum,” tandasnya.(bad/jpnn)
KUALA KAPUAS - Kasus dugaan suap APBD 2015 yang menyeret empat wakil rakyat Kapuas tersebut terus didalami Polda Kalteng. Bahkan, Kabag Keuangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sepanjang 2024, 119 Juta Wisatawan Berlibur ke Jateng
- Belasan Ribu Hektare Lahan di Banyuasin akan Disulap jadi Kebun Jagung
- Pendaftaran PPPK untuk Tenaga Honorer Tahap 2 Diperpanjang, Catat Tanggalnya
- Aksi Heroik Babinsa di Lombok Tengah, Gagalkan Begal Motor
- Warga Mukomuko Ditemukan Meninggal di Kebun Kelapa Sawit, Diduga Dimangsa Harimau
- Guru Honorer Ini Lolos PPPK tetapi Dibatalkan Pemda, Oalah