Dua Pekan Operasi Lodaya, 3.532 Kendaraan Kena Tilang
jpnn.com - BANDUNG - Selama dua pekan atau sejak tanggal 28 November 2013 hingga 11 November 2013, Polrestabes Bandung menilang 3.532 kendaraan. Jumlah itu merupakan hasil operasi Zebra Lodaya 2013 di seluruh wilayah hukum Polrestabes Bandung.
Kasatlantas Polrestabes Bandung, AKBP Yully Kurniawan mengatakan dari 3.532 tilang tersebut, pihaknya menyita 1.774 Surat Izin Mengemudi (SIM), 1.710 Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan 48 unit kendaraan roda dua maupun roda empat.
"Kebanyakan yang ditahan karena pengendara tidak punya SIM atau SIM-nya kadaluarsa, tapi ada beberapa STNK yang kadaluarsa juga. Kalau kendaraan itu tidak sesuai dengan standart," katanya saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Rabu(11/12).
Yully menuturkan mayoritas pengendara kendaraan bermotor masih tidak mengikuti aturan. Misalnya tidak mengenakan helm, berboncengan lebih dari satu orang dan melanggar rambu lalu lintas.
Selain itu, selama Operasi Lodaya digelar telah terjadi 23 kecelakaan lalu lintas akibat pengguna jalan tidak tertib. Bahkan beberapa kecelakaan di antaranya sampai merenggut nyawa pengendara.
"Hal ini terjadi kenaikan sekitar 48 persen dibandingkan tahun 2012. Artinya tingkat kesadaran masyarakat akan keselamatan berkendara masih minim," ucapnya.
Karenanya Yully mengimbau masyarakat agar mengikuti segala peraturan yang ada. "Kita tidak hanya melakukan penindakan tapi juga sosialisasi terhadap pentingnya kelengkapan dalam berkendara karena ini demi keselamatan dijalan," pungkasnya.(bal/jpnn)
BANDUNG - Selama dua pekan atau sejak tanggal 28 November 2013 hingga 11 November 2013, Polrestabes Bandung menilang 3.532 kendaraan. Jumlah itu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jika Koridor 1 Transjakarta Dihapus, Harga Tiket MRT Jakarta Bakal Disesuaikan
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- AQUA Elektronik Menyalurkan Bantuan Kepada Korban Bencana Alam di Sukabumi
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap