Dua Pelajar yang Unjuk Rasa di Bekasi Reaktif Covid-19
jpnn.com, JAKARTA - Dua dari 105 pelajar yang diamankan polisi karena unjuk rasa di sejumlah titik Kota Bekasi reaktif Covid-19.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Wijonarko mengatakan, mulanya pihaknya melakukan rapid test terhadap seluruh pelajar yang diamankan tersebut.
Hasilnya, dua pelajar dinyatakan reaktif Covid-19.
"Mereka kami data identitasnya dan rapid test dan ada dua orang yang hasilnya reaktif (Covid-19)," kata Wijonarko saar dikonfirmasi, Jumat (9/10).
Wijonarko menjelaskan, selanjutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Bekasi guna melakukan tes swab terhadap dua pelajar itu.
"Dua pelajar ini kami akan lakukan tes swab namun ini juga perlu waktu ya, mungkin tes hari ini baru diketahui besok hari," ujar Wijonarko.
Sementara itu, polisi juga telah pertemukan pelajar lainnya dengan orangtua.
Para pelajar juga diwajibkan membuat surat pernyataan serta meminta maaf atas perbuatannya dihadapan orangtuanya.
Dua dari 105 pelajar yang diamankan polisi karen unjuk rasa di Kota Bekasi dinyatakan reaktif Covid-19
- Polisi Tangkap Penyiram Air Keras Wanita di Bekasi, Motif Pelaku Terkuak
- Wanita di Bekasi jadi Korban Penyiraman Air Keras, Polisi Memburu Pelaku
- Wanita Disiram Air Keras di Bekasi, Korban Kenal Pelaku
- Pedemo Minta KPU DKI Usut Tuntas Surat Suara Tercoblos untuk Pram-Rano
- Warga Bekasi Bisa Menikmati Sajian Matcha Otentik Khas Jepang, di Sini Lokasinya
- Unggul di Quick Count LSI Denny JA, Posisi Tri-Haris di Kota Bekasi Belum Aman