Dua Pelaku Begal Tewas di Tangan Korbannya, Begini Kronologinya
jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Kasus penemuan dua mayat pemuda di Jalan Raya Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur yang menghebohkan warga pada Minggu (10/4) dini hari masih diselidiki kepolisian.
Polisi menyebut kedua mayat tersebut merupakan pelaku begal yang dihabisi korbannya sendiri.
Identitas kedua mayat berinisial P (30) dan OWP (21) warga Desa Beleka.
“Mereka ditemukan itu terduga pelaku begal," kata Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono di Praya, Senin (11/4).
Ia mengatakan kronologi kejadian itu bermula ketika kedua korban (mayat,red.) bersama dua temannya melakukan aksi pembegalan di jalan raya Desa Ganti terhadap dua orang yang melintas menggunakan sepeda motor.
Selanjutnya, kedua korban yang dibegal itu melakukan perlawanan sehingga terjadi perkelahian antara kedua korban dengan para pelaku.
Namun, dalam kejadian itu dua pelaku begal mengalami luka yang cukup parah dan meninggal dunia akibat senjata tajam, sedangkan dua temannya melarikan diri.
"Korban begal mengalami luka dan telah diperiksa untuk proses lebih lanjut. Sedangkan jenazah kedua terduga pelaku begal masih di Rumah Sakit Bayangkara untuk dilakukan autopsi," katanya.
Kasus penemuan dua mayat pemuda di Jalan Raya Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur yang menghebohkan warga pada Minggu (10/4) dini hari masih diselidiki kepolisian
- KPK Jebloskan Tersangka Korupsi Shelter Tsunami NTB ke Sel Tahanan
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Tokoh Lampung Dukung Polisi Menegakkan Keadilan di Tengah Masyarakat