Dua Pembunuh PNS Bogor Diciduk
jpnn.com - TANGERANG – Aparat Polres Kota Tangerang berhasil mengungkap pelaku pembunuhan Ratu Heryani, 40, Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Tangerang yang ditemukan tewas di dalam mobil.
Wanita yang tengah hamil tua itu ternyata dibunuh dua orang, satu diantaranya adalah keponakan korban sendiri bernama Nawawi, 32, dan Heri, 26. Nawawi ditangkap di kawasan Subang, Jawa Barat, sedangkan Heri di wilayah Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
Kapolres Kota Tangerang Kombes Irfing Jaya menyatakan, pihaknya sedang mendalami motif pembunuhan ini peran masing - masing pelaku. Dari hasil penyelidiakn motif pembunuhan ini diduga berkaitan dengan permasalahan uang.
”Salah satu pelaku yang menghabisi nyawa Ratu Heryani adalah keponakan korban bernama Nawawi, “kata Irfing Jaya kepad wartawan, kemarin.
Menurut Kapolres, aksi pelaku menghabisi perempuan yang merupakan PNS di Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor itu, bermula dari permintaan sejumlah uang oleh keponakan. Namun, korban menolak memberikan uang yang diminta sebesar Rp2 juta.
Dari situ, korban dibunuh dengan cara dibekap di bagian mulut hingga lemas dan akhirnya meninggal dunia. Sementara ini motifnya soal uang. Tapi masih kami dalami kea rah yang lain,” kata Kapolres.
Kapolsek Balaraja Kompol Doddy Prawira mengatakan penangkapan ini berawal dari informasi yang didapat dari saksi. Setidaknya dimintai keterangan dari delapan saksi yang selanjutnya mengarah kepada keponakan korban.
TANGERANG – Aparat Polres Kota Tangerang berhasil mengungkap pelaku pembunuhan Ratu Heryani, 40, Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kabupaten Tangerang
- Brigjen Faizal Ramadhani Perintahkan Satgas Damai Cartenz Kejar dan Tangkap Aske Mabel
- Saksi Melihat 2 Orang Membakar Kantor Media Pakuan Raya
- Polisi Gerebek Lokasi Pembuatan Senpi Rakitan di Lampung Tengah, Tangkap 1 Tersangka
- Kodam Udayana Dicatut Penipu, Begini Kasusnya
- Tenaga Honorer Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Mencapai Rp 433 Juta
- Brigjen Pol Faizal Rahmadani: Kejar, Tangkap Aske Mabel Hidup atau Mati