Dua Pembunuh Polisi Ditembak Densus 88
Sabtu, 31 Maret 2012 – 03:32 WIB
Setelah baku tembak berhenti, bagian depan rumah kontrakan itu seperti hangus terbakar. Sedangkan tembok samping tampak lima lubang bekas peluru. Tersangka Es tewas dengan posisi tertelungkup di ruang tengah. Sementara Dd di atas plafon. Keduanya tewas akibat timah panas yang bersarang di bagian dada mereka. "Sebelum pintu didobrak, polisi sempat menembakan gas air mata ke rumah kontrakan itu," ucap Karmawan yang rumahnya bersebelahan dengan tersangka.
Baca Juga:
Selama ini Es tinggal bersama istrinya, Endah Rahayu, 21, dan dua orang anak mereka berusia 1,5 tahun dan enam bulan. Warga setempat mengenal Es sebagai pedagang es sirsak, yang berdagang keliling dengan sepeda motor Honda Supra X B 4726 AE. "Biasanya pergi pagi dan pulang sore," ujar Karmawan.
Tersangka Es mengontrak rumah itu dari pasangan suami istri, Doni - Vera, sejak lima bulan lalu. "Dia kontrak dengan harga Rp 400.000/bulan,"ujar Vera.
Dari proses penggerebekan itu, polisi mendapati satu unit senjata jenis revolver, bubuk powder pembuat bom, buku jihad, dan buku panduan merampok bank, dan sebilah parang. Semua barang bukti itu dibawa polisi.
TANGERANG – Dua pelaku pembunuhan anggota Polresta Bekasi tewas ditembak tim Densus 88 Mabes Polri di sebuah kontrakan di Jalan Masjid Al-Ikhlas
BERITA TERKAIT
- Anggota Timses Calon Kepala Daerah Terjaring Razia di THM, Positif Narkoba, Alamak
- Jimmy Tewas Bersimbah Darah, Polisi Langsung Antisipasi Carok Massal di Sampang
- Sudah 22 Orang Jadi Tersangka Kasus Judol Libatkan Oknum Komdigi
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Teror OTK di Kabupaten Paser Kaltim saat Dini Hari, Seorang Warga Tewas, 1 Kritis
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek