Dua Pengedar Narkoba Jaringan Malaysia Tewas Ditembak di Pulogadung

jpnn.com, JAKARTA - Bareskrim Polri membongkar jaringan narkoba di Malaysia dengan barang bukti sepuluh kilogram sabu-sabu.
Barang haram tersebut diamankan di Pulogadung, Jakarta Timur, pada Senin (12/6).
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Daniyanto mengatakan, narkoba ini dibawa dari jalur darat melewati Medan.
"Kami melakukan penyelidikan dan didapatkan ciri-ciri mobil yang dicurigai untuk digunakan sebagai transaksi," kata Eko, Selasa (13/6).
Dalam penangkapan ini, kata Eko, pihaknya menangkap dua tersangka yaitu Bahri dan Juanda.
Eko menambahkan, keduanya melawan petugas saat diamankan sehingga petugas memberikan tembakan.
"Kedua tersangka berusaha melakukan perlawanan dan petugas mengambil tindakan tegas. Akhirnya kedua tersangka itu meninggal dunia di tempat," ujar Eko.
Adapun modus operandi yang dilakukan pelaku dengan menyamarkan narkoba dengan dimasukkan ke dalam koper.
Bareskrim Polri membongkar jaringan narkoba di Malaysia dengan barang bukti sepuluh kilogram sabu-sabu.
- Ditangkap Polisi, Bandar Sabu-Sabu di OKU Selatan Terancam Hukuman Mati
- Polda Lampung Tingkatkan Operasi Penanganan Kejahatan Jalanan dan Narkoba
- Ditangkap di Bandung, Fariz RM Diduga Pesan Narkoba Melalui Sopir
- Dari Sosok Ini Polisi Tahu Fariz RM Pakai Narkoba
- Positif Narkoba, Fariz RM Ditetapkan Sebagai Tersangka
- 4 Kali, Fariz RM Kembali Ditangkap karena Dugaan Kasus Narkoba