Dua Penjahat Hipnotis WN Turki Diringkus
Jumat, 27 Agustus 2010 – 05:33 WIB
Kepada penyidik kedua tersangka juga mengaku berada di Indonesia sejak 21 Februari lalu setelah sebelumnya ke Vietnam dan Malaysia. Bahkan sebelum beraksi di Lampung para pelaku diketahui juga sempat beraksi di salah satu caffe di Hotel Oasis Jakarta Pusat dengan modus yang sama, yaitu menghipnotis petugas kasir caffe tersebut. "Di caffe para pelaku berpura-pura menukarkan uang. Sedang di Lampung modusnya sebagai pembeli. Saat kasir berhasil diperdaya, mereka menguras uang dan barang berharga" yang dikehendaki," ujar Nico.
Baca Juga:
Sedang Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Boy Rafli Amar mengatakan kalau para pelaku kembali ke Jakarta untuk mengulangi aksi kejahatannya. Ia menambahkan, kedua pelaku saat ditangkap mengantungi passport Yaman dan Suriah yang ternyata palsu. Belakangan keduanya mengaku sebagai WN Turki dan setelah dicek di Kedubes Turki di Jakarta. "Pelaku dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara," ujar Boy.
Kedua pelaku juga membantah keras kalau keduanya dituding sebagai pelaku perampokan menggunakan hipnotis. "Bukan saya, semua wajah orang Arab sama saja. Saya juga tidak kenal dia (Seed)," ujar Mehmed kepada Seed dalam bahasa Inggris yang terbata-bata. Namun ia tak mampu menjawab saat disodorkan foto-foto hasil rekaman CCTV yang menunjukkan wajahnya dengan jelas berikut kaus T-Shirt hitam yang digunakannya."
Seperti diberitakan, aksi para pelaku terungkap saat beraksi di dua mini market di Kalibalok Bandar Lampung dan Yukum Lampung Tengah pada pertengahan bulan ini. Dalam beraksi para pelaku berhasil menguras uang tunai Rp 4,5 juta, voucher isi ulang ponsel senilai Rp 1,15 juta. Seluruh aksi pelaku terekam kamera CCTV yang ditayangkan berulang-ulang di berbagai stasiun televisi.
JAKARTA - Setelah buron sejak Rabu (11/8) lalu dimana para pelaku telah merampok dengan cara hipnotis di beberapa minimarket di Lampung, akhirnya
BERITA TERKAIT
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Polda Jabar Pastikan Kampus Unpar Bandung Aman dari Teror Bom
- Bea Cukai & Polri Gagalkan Peredaran 7 Juta Batang Rokok Ilegal
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Polrestabes Medan Tembak Mati Eksekutor Begal Sadis