Dua Penjambret Babak Belur Diamuk Massa Usai Rampas Ponsel Pelajar
jpnn.com, SELONG - Dua pelaku jambret berinisial KA alias Bonar dan Mah di kota Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, babak belur dihakimi massa sebelum diserahkan ke polisi, Sabtu (19/9) pagi.
Kapolsek Kota Selong, Iptu I Dewa Gde Wija Astawa saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah mengamankan dua pelaku pejambretan HP milik pelajar yang terjadi di depan SDN 2 Rakam.
"Pelaku sempat dihakimi massa dan kami langsung dievakuasi guna menghindari aksi main hakim sendiri," katanya.
Menurut Kapolsek, aksi penjambretan terjadi saat korban melintas di TKP.
Sebelum menjalankan aksinya pelaku sempat membuntuti korban, begitu pelaku melihat HP milik korban di saku kiri, kedua pelaku langsung beraksi memgambil HP milik korban.
Melihat HP-nya di ambil pelaku, korban langsung berteriak minta tolong sambil berteriak maling.
Warga yang mendengar teriakan korban langsung mengejar pelaku dan menangkap pelaku. Massa yang geram pun langsung menghajarnya.
Pelaku terselamatkan dari amukan massa, setelah anggota Polsek Kota yang mendapatkan laporan datang ke TKP.
Dua pelaku jambret berinisial KA alias Bonar dan Mah di kota Selong, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, babak belur dihakimi massa sebelum diserahkan ke polisi, Sabtu (19/9) pagi.
- Siswa SD di Lombok Timur Hilang Terseret Arus Air Jaringan Irigasi
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Kendaraan-Kendaraan Tertimpa Pohon Tumbang Akibat Cuaca Ekstrem di Lombok Timur
- Kawasan Bukit Anak Dara di Kaki Gunung Rinjani Lombok Timur Terbakar
- Penyebab Kematian Santriwati di NTB Diusut Polisi, Pihak Ponpes Ungkap Rekaman CCTV