Dua Penumpang Gelap di MAS Jadi Perhatian Khusus Pemerintah Indonesia

jpnn.com - JAKARTA -- Pemerintah Indonesia terus mengikuti perkembangan pencarian pesawat Malaysia Airlines (MAS) yang hilang Sabtu (8/3) pekan lalu.
Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, pihaknya juga sudah mendapat laporan terkait dua penumpang gelap yang termasuk dalam penumpang pesawat itu. Pemerintah, ujarnya, menunggu informasi lebih lanjut dari Pemerintah Malaysia terkait hal itu.
"Kita dengar bahwa ada 2 penumpang dengan paspor palsu. Ini tentu menjadi suatu perkembangan yang menjadi perhatian khusus untuk aparat penegak hukum dan intelijen di kawasan," ujar Marty di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin, (10/3).
Sambil menunggu informasi selanjutnya, Marty menyatakan, Indonesia juga tetap fokus membantu pencarian pesawat tersebut. Sejauh ini, ia mengaku, belum mendapat informasi titik terang keberadaan kapal dengan 239 penumpang itu.
Saat ini, kata dia, sudah ipastikan warga negara Indonesia yang berada di pesawat itu berjumlah 7 orang. Sebagian besar keluarga penumpang WNI sudah menuju Kuala Lumpur.
"Saya sudah meminta perwakilan kita di Kuala Lumpur untuk memberikan dukungan jangan sampai kekurangan satu hal apapun juga. Saya berharap ini bisa dapat diselesaikan dengan baik," tandas Marty. (flo/jpnn)
JAKARTA -- Pemerintah Indonesia terus mengikuti perkembangan pencarian pesawat Malaysia Airlines (MAS) yang hilang Sabtu (8/3) pekan lalu. Menteri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Libatkan Mahasiswa dari 44 Perguruan Tinggi untuk Kembangkan Potensi Desa
- Genjot Investasi, Prabowo Janji Ciptakan 8 Juta Lapangan Kerja
- Berbagi Kebaikan Ramadan, Bank Mandiri Santuni 57.600 Anak Yatim di Sulawesi & Maluku
- TNI Salurkan 70 Boat Polyethylene untuk Bantu Penanggulangan Banjir di Bekasi
- Marak Tawuran di Padang, Rahmat Saleh Ingatkan Pemerintah Baru Sumbar
- Telkom Kembangkan Kramat di Purbalingga jadi Desa Wisata Berbasis Konservasi