Dua Perempuan Pentolan Honorer K2, Jago Lobi Tebal Muka
Rabu, 18 Juli 2018 – 00:05 WIB

Nurbaiti, Koordinator Honorer K2 DKI Jakarta. Foto: Dok Pribadi for JPNN.com
Isu ini sangat menyakitkan Titi. Namun dia tetap berbesar hati. Dia membenarkan ada iuran yang ditarik dari honorer K2. Itupun jumlahnya tidak ditentukan dan tergantung keikhlasan.
"Namanya perjuangan harus ada pengorbanan. Berkorban tenaga, dana, waktu, dan perasaan. Kami yakin pengorbanan ini tidak akan sia-sia, semua akan indah pada waktunya," tandasnya.
Baik Nurbaiti maupun Titi sama-sama bertekad tidak akan pernah berhenti berjuang sampai 439.590 honorer K2 menyandang status CPNS. (esy/jpnn)
Para honorer K2 terus memperjuangkan nasibnya agar bisa segera diangkat menjadi CPNS, Titi dan Nurbaiti.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan
- Kepala BKN Desak Instansi Percepat Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024, Ingat Deadline
- Pesan Maesyal Rasyid ke 1.694 ASN CPNS & PPPK yang Baru Dilantik: Jaga Ucapan dan Perilaku
- 1.230 CPNS & PPPK Bakal Dilantik Langsung oleh Gubernur Muhidin
- 5 Berita Terpopuler: SPMT PPPK 2024 Lebih Cepat dari CPNS, tetapi Belum Ada Kabar Lanjutan, Dirjen Nunuk Angkat Bicara