Dua Pria WNI Terapung Belasan Jam di Selat Singapura, Ini Identitasnya
jpnn.com, BATAM - Dua warga negara Indonesia yang dilaporkan terapung di perairan Selat Singapura ditemukan selamat oleh Kapal KLM Mitra Sejati yang kebetulan melintasi perairan tersebut, Jumat lalu.
Belakangan diketahui identitas kedua korban dimaksud yakni Rivaldi (22) dan Boby (21), warga Kota Batam, Kepulauan Riau
"Saat ini korban sudah dipulangkan ke rumah masing-masing," kata Kepala Kantor SAR Tanjungpinang, Mu'min saat menggelar konferensi pers.
BACA JUGA : Bawa Uang Miliaran, WNI Ditangkap di Singapura
Mu'min mengungkapkan peristiwa itu berawal saat speed boat yang digunakan kedua korban bertabrakan dengan kapal feri Singapura tujuan Pulau Bintan, Kamis (29/8) malam.
Akibat tabrakan itu, speed boat yang ditumpangi keduanya terbelah dua, sehingga menyebabkan kedua korban terjatuh ke laut.
"Mereka terapung di laut selama sekitar 14 jam dengan mengenakan life jacket," imbuhnya.
Dia menambahkan, operasi pencarian juga telah dilakukan tim SAR gabungan setelah menerima informasi dari MPA Singapura melalui Kapal Black Forest yang melihat diduga dua orang yang sedang terapung di Selat Singapura.
Operasi pencarian WNI itu dilakukan tim SAR gabungan setelah menerima informasi dari MPA Singapura terkait warga yang terapung.
- Nelayan yang Tenggelam di Muara Cikaso Belum Ditemukan
- Kapal Tenggelam di Perairan Karimunjawa, 11 ABK Dievakuasi Tim SAR
- Kapal Pancung Tenggelam di Perairan Belakangpadang Batam, 1 Orang Meninggal Dunia
- ABK yang Tenggelam di Perairan Ujunggenteng Masih Dicari Petugas
- Kapal Tenggelam di Tapanuli Tengah, 12 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan
- Korban Kapal Samarinda Bertambah Jadi 57 Orang