Dua Proyek Besar Tandai Kembalinya Rugrats

jpnn.com - Serial animasi Rugrats bakal kembali! Setelah terakhir tayang pada 2004, Nickelodeon menghidupkan serial tersebut. Pada Senin (16/7) waktu setempat, mereka mengumumkan kerja sama dengan Paramount Pictures. Tak tanggung-tanggung, tim produksi langsung membuat dua proyek gede.

Pertama, Nickelodeon akan merilis 26 episode baru serial era 90-an yang tayang di stasiun televisi kabel Viacom tersebut. Buat reboot serial itu, rumah produksi kembali memanggil trio kreator Rugrats Arlene Klasky, Gabor Csupo, dan Paul Germain sebagai executive producers.

Mengutip Hollywood Reporter, serial tersebut tengah diproduksi. ’’Kami bakal menggarap serial itu di Burbank, California. Tanggal rilis dan casting pengisi suaranya akan kami umumkan menyusul,’’ papar sumber Nickelodeon.

Proyek kedua adalah Rugrats versi film layar lebar. Sebelumnya, serial tersebut punya tiga film layar lebar yang dibuat berkonsep trilogi. Kali ini Nickelodeon dan Paramount Players bakal menampilkan Tommy, Chuckie, dan kawan-kawan dalam format live-action.

Beberapa karakternya dibuat dengan bantuan teknologi CGI. David A. Goodman didapuk untuk menulis naskah film yang dirilis pada 13 November 2020 tersebut.

Presiden sementara sekaligus COO Viacom Media Networks Sarah Levy menyatakan, reboot Rugrats akan menarik fans baru usia anak-anak. Presiden Paramount Players Brian Robbins menyebutkan bahwa Rugrats versi baru adalah tontonan lintas generasi. Buat penonton muda, serial itu bakal menjadi idola baru. Bagi generasi 1990-an, reboot Rugrats membawa suasana nostalgia.

Penggarapan kembali serial animasi Rugrats merupakan salah satu langkah Viacom dan Nickelodeon untuk menembus pasar penonton muda. Mereka kalah bersaing dengan Disney Channel serta layanan streaming Netflix dan Apple.

Untuk ’’melawannya’’, Nickelodeon mengandalkan reboot dan spin-off. Awal tahun ini, mereka mengumumkan penggarapan Dora the Explorer versi live-action. (THR/Variety/fam/c14/nda)