Dua Puisi dari Romahurmuziy

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum PPP, M Romahurmuziy masih menjadi pembicaraan hangat di media sosial, usai dianggap mengintervensi doa yang dipanjatkan KH Maimoen Zoebair alias Mbah Moen, Jumat (2/2) lalu.

Insiden itu terjadi ketika Mbah Moen memanjatkan doa untuk menutup kegiatan Sarang Berzikir untuk Indonesia Maju. Presiden Joko Widodo dan istrinya, Iriana, duduk di sebelah kiri Mbah Moen. Bukannya memanjatkan doa agar Jokowi kembali terpilih sebagai presiden, Mbah Moen sambil membaca kertas berwarna kuning memohon agar Prabowo Subianto menjadi presiden. Di akhir doa itulah, Romahurmuziy alias Romi mendatangi Mbah Moen dan disebut meminta agar doa itu diulang. Setelah acara berakhir, Romi dan Jokowi juga mendatangi kamar Mbah Moen.

(Baca: Tantang Romi Buktikan Tuduhan soal Framing Video Mbah Moen Doakan Prabowo)

Romi pun membuat vlog yang dianggap menekankan dukungan Mbah Moen pada Jokowi. Vlog yang disebarkan Romi itu juga menjadi topik hangat. Nah, melalui Twitter di akun @MRomahurmuziy, pria kelahiran Sleman berusia 44 tahun itu menulis dan membagikan dua puisi. (dem/rmol)

Katanya bela ulama
Kyai paling sepuh pun kau nista
Dengan aneka meme dan cela

Katanya bela agama
Tapi kau halalkan semua
Tuk gelapkan siang sebelum waktunya

Katanya hasil ijtima'
Baca qur'an pun kau hindari dg berbagai cara

Jadi sebenarnya kau makhluk apa?
Editan atau manusia — M. Romahurmuziy (@MRomahurmuziy) February 3, 2019

Sungguh kasihan umat Islam Indonesia
Diatas namai bela agama
Tuk dukung kelompoknya
Umat dibuat tak tahu dgn sengaja
Bahwa syariat Islam pun dinista
Karena solat & puasa Ramadhan pun tak dijalaninya
Kukatakan krn aku menyaksikannya
Semoga tobat dipilihnya
Meski politik sebabnya — M. Romahurmuziy (@MRomahurmuziy) February 3, 2019