Dua Sekolah Disegel Warga
Tak Bayar Ganti Rugi Lahan
Kamis, 03 Desember 2009 – 11:04 WIB
Dua Sekolah Disegel Warga
PALU– Aktivitas belajar mengajar di SDN Inpres 1 dan SDN Inpres 2 Lasoani, Palu pada Rabu (2/12) terpaksa terhenti. Penyababnya, dua sekolah tersebut disegel warga yang mengklaim sebagai pemilik lahan tidak juga mendapatkan ganti rugi dari pemerintah. Selain memblokade akses masuk menuju sekolah, pihak Pemilik tanah juga mengaku sangat kecewa dengan tindakan Lurah lasoani yang menolak untuk menanda tangani Surat kepemilikkan tanah seluas 178 hektar, yang mereka berikan ke kantor Kelurahan.
“Yang begini ini Pemerintah mau. Nanti kita lakukan penyegelan seperti ini baru akan diperhatikan. Kami sangat kecewa dengan Lurah Lasoani yang tidak mau menanda tangani surat tersebut,” tegas Maso salah satu pemilik tanah tersebut.
Aksi penyegelan ini merupakan kali kedua. Sebelumnya, warga juga melakukan hal serupa untuk mendesak pemerintah membayar ganti rugi atas pembangunan dua sarana pendidikan tersebut di lahan mereka.
Baca Juga:
PALU– Aktivitas belajar mengajar di SDN Inpres 1 dan SDN Inpres 2 Lasoani, Palu pada Rabu (2/12) terpaksa terhenti. Penyababnya, dua sekolah
BERITA TERKAIT
- 2 Tahanan yang Kabur dari LPKA Mamuju Ditangkap Polres Majene
- Tragis Kematian Pria di Apartemen Cengkareng Jakbar
- Sebelum Buat Video Permintaan Maaf, Sukatani Ternyata Didatangi Polisi
- Kapolres-Pj Bupati Empat Lawang Tinjau Dapur MBG Buntut Temuan Ulat Dalam Ompreng
- Menjelang Ramadan, Polisi Gerebek Warung Tuak dan Manisan di Musi Rawas, Ini Hasilnya
- Hari Pertama Kerja, Rano Langsung Rencanakan Penggusuran Warga Bantaran Kali Krukut