Dua Tentara Cedera, Korsel Ancam Balas Serangan Ranjau Korut

jpnn.com - SEOUL - Korea Selatan mengancam akan membalas Korea Utara atas serangan ranjau darat yang melukai dua tentara negara tersebut, pada pekan lalu. Korsel mengaku memiliki bukti bahwa ranjau darat yang meledak di zona demiliterisasi itu ditanam oleh Korea Utara.
Akibat ledakan itu, seorang tentara Korea Selatan harus mengamputasi kedua kakinya, sementara yang lain kehilangan satu kaki. Korea Selatan awalnya mengatakan tidak ada indikasi keterlibatan Korea Utara.
Namun salah satu pejabat kementrian pertahanan Korsel pada konferensi pers Senin (10/8), mengatakan bahwa "ranjau darat tersebut ditanam Korea Utara dengan tujuan untuk membunuh".
Seperti dilansir BBC, Senin (10/8), para pejabat Korsel mengatakan terdapat bukti yang menyimpulkan bahwa tentara Korut telah menyelinap melintasi perbatasan
DMZ untuk menanam ranjau darat dekat dengan pos perbatasan Korea Selatan.
Kepala Staf Gabungan Militer Korsel mengatakan dalam sebuah pernyataan "perbuatan itu jelas melanggar perjanjian gencatan senjata dan perjanjian non-agresi antara Selatan dan Utara, yang mengakhiri Perang Korea pada 1950-1953".
"Sebelumnya kami sudah memperingatkan Korut pada banyak kesempatan, militer kita akan membuat Korut "membayar mahal" atas provokasi itu," katanya.
Hal tersebut kemungkinan akan memprovokasi Korut dan akan meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea.(ray/jpnn)
SEOUL - Korea Selatan mengancam akan membalas Korea Utara atas serangan ranjau darat yang melukai dua tentara negara tersebut, pada pekan lalu. Korsel
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- Kabar Gembira, Hamas Siap Menyerahkan Kendali atas Gaza
- Rabi Yahudi Sebut Trump Dipilih Tuhan untuk Tegakkan Keadilan & Memerangi Islam Radikal