Dua Tewas, Kapasitas GBK Tak Mencukupi
Selasa, 22 November 2011 – 11:54 WIB
"Massa kita ini besar sekali, dan kapasitas sekarang ini sudah tidak cukup untuk rakyat Indonesia yang memang gila bola," ungkapnya.
Baca Juga:
Marzuki sendiri tidak bisa masuk ke stadion untuk menonton. Dia dari Semarang pukul 17.00. Tiba di Jakarta pukul 18.00. Lalu ke Senayan sudah hampir pukul 19.00. "Itu luar biasa padatnya. Macet semua jalan. Sampai atas penuh semua. Memang luar biasa," katanya.
Menurut Marzuki, kalau keamanan makin banyak juga semakin sempit tempatnya. "Agak susah," tegasnya. Dia sendiri mengaku tidak tahu bagaimana caranya apakah mungkin stadion diperbesar atau dibangun baru di tempat yang agak jauh di Senayan yang lokasinya luas. "Itu yang mungkin bisa memenuhi harapan masyarakat kita," ujar Marzuki.
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat, itu menambahkan sebenarnya kalau menonton di televisi lebih jelas. Tetapi orang tetap ingin nonton langsung, dan itu tidak bisa dilarang.
"Kemarin itu luar biasa, tidak ada space sedikitpun, padat, rapat betul. Dan untungnya relatif tertib, tidak ada mercon. Baguslah," pungkasnya.
JAKARTA--Tewasnya dua suporter Tim Nasional U-23 Indonesia karena terinjak-injak ketika ingin menyaksikan final sepakbola SEA Games XXVI melawan
BERITA TERKAIT
- Kapan Final Timnas Futsal Indonesia vs Vietnam?
- Indonesia Bantai Thailand, Tiket Final Piala AFF Futsal 2024 di Tangan
- 60 Ribu Tiket Timnas Indonesia Vs Jepang Habis Terjual, Ludes
- Lion City Sailors Takluk Oleh Persib, Pelatih: Kadang Sepak Bola Itu Kejam
- Pelatih Lion City Sailors Bongkar Biang Kerok Kekalahan Melawan Persib
- Ternyata Begini Shin Tae Yong di Mata Pelatih Timnas Jepang