Dua Tewas Korban Angin Kencang
Rabu, 12 Juni 2013 – 05:11 WIB
Bupati juga mengingkatkan masyarakat agar menebang pohon pohon yang terdapat di sekitar rumah yang berpotensi roboh dan bisa menimpa rumah mereka. "Janganlah kita lebih sayang pada pohon hanya karena masih ada buannya, sehingga tidak mau menebangnya, padahal pohon tersebut dapat saja menyebabkan bencana," ingat bupati.
Menurut keterangan saksi mata, Muslim yang juga Wali Korong Sikayan, beberapa saat setelah kejadian angin kencang kebetulan sedang lewat dan melihat ada rumah yang ditimpa pohon durian. Melihat kejadian itu Muslim lansung menghubungi pemilik rumah. Setelah itu, Muslim bersama ibu korban bernama Asmanidar (40 th) dan warga lainnya langsung mengevakuasi korban.
Pasangan keluarga Usman dan Asmanidar yang anaknya menjadi korban ini tinggal di rumah kayu. Sehari-hari dia sekeluarga berkerja sebagai petani. Sewaktu kejadian bencana anging puting beliung, Usman suami Asmanidar juga sedang tidak dirumah karena pergi "menyabit rumput" ditempat lain.
Informasi yang dihimpun koran ini melalui Kepala BPBD Padangpariaman Zainir Koto dan Kabid Rehab Rekon BPBD Padangpariaman, Asriadi diketahui, terjangan angin kencang yang melanda Kabupaten Padangpariaman
PARIAMAN--Bencana alam angin kencang disertai hujan deras yang melanda sejumlah daerah di Sumbar, Selasa (11/6) , tidak hanya memutus lintas Kota
BERITA TERKAIT
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom
- Polisi Gerebek Kampung Narkoba di Banyuasin, 8 Orang Ditangkap
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali