Dua Warga Australia Kelahiran Lebanon Dituduh Terlibat ISIS di Kuwait
Jumat, 20 November 2015 – 07:16 WIB
Bulan Juni lalu, Kuwait mengalami salah satu serangan teror terburuk selama lebih dari 10 tahun ketika seorang pembom bunuh diri menyerang sebuah mesjid Shia dan menewaskan 27 orang.
Sebuah kelompok bernama Provinsi Najd, yang merupakan sekutu ISIS di Kuwait menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Tujuh orang kemudian dikenai hukuman mati, dan delapan lainnya dihukum penjara antara dua sampai 15 tahun.
Pihak berwenang Kuwait mengatakan dua warga Australia kelahiran Lebanon telah dikenai tuduhan mendukung militan ISIS bersama sejumlah orang lainnya.Kantor
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan