Dua Warga Australia Terluka dalam Serangan Bom Mobil Di Kabul
Minggu, 04 Maret 2018 – 18:00 WIB
Sejauh ini tidak ada kelompok militan yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom tersebut namun serangan ini terjadi hanya berselang dua hari pasca hanya ada dua hari setelah Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, mengumumkan putaran baru perundingan damai dengan Taliban.
Kabul telah mengalami lonjakan kekerasan dalam beberapa pekan terakhir, termasuk sebuah bom yang ditanam di sebuah ambulans yang menewaskan lebih dari 100 orang (28/1/2018).
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris disini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?