Dubes Arab Buka Peluang Investasi untuk BPKH Indonesia di Tanah Suci
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Bin Abdullah H. Amodi.
Pertemuan itu membahas peluang kerja sama investasi yang lebih luas di sektor haji dan umrah.
Dubes Arab Saudi Faisal Bin Abdullah H. Amodi mengatakan komitmen kuat negaranya untuk membuka pintu selebar-lebarnya bagi investasi Indonesia di tanah suci.
Peluang investasi tersebut diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral kedua negara di bidang ekonomi dan keagamaan.
“Kerja sama investasi itu sangat strategis bagi kedua negara. Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari Pemerintah Arab Saudi,” ujar Fadlul Imansyah.
Arab Saudi juga mendukung rencana investasi BPKH sejalan dengan visi 2030 Arab Saudi.
Salah satu poin penting dalam pertemuan tersebut adalah rencana percepatan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BPKH dan Pemerintah Arab Saudi.
Kerja sama melalui skema Government-to-Government (G to G) ini diharapkan dapat memberikan payung hukum yang kuat bagi pengembangan berbagai proyek investasi di sektor haji dan umrah.
Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah bertemu dengan Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Faisal Bin Abdullah H. Amodi.
- Ocehan Roberto Mancini Soal Timnas Indonesia Perlahan Terbukti
- Ada Tumbal di Balik Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi
- Dorong Laju Investasi di Ngawi, Bea Cukai Menerbitkan Izin Fasilitas Kawasan Berikat
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal