Dubes AS, Jepang, dan Tiongkok Apresiasi Buku Moderasi Beragama

Tujuan penyusunan buku ini sebagai panduan kebijakan dalam rangka mengarusutamakan cara beragama yang moderat, sebuah istilah yang menjadi lawan kata dari ekstremisme.
“Moderasi Beragama telah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yang disusun oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas),” ungkapnya.
Acara ini dirangkai dengan International Seminar & Expose on Religious Harmony bertema Diplomasi Moderasi Bergama untuk Perdamaian Dunia: Peran Strategis Indonesia dalam Mempromosikan Moderasi Beragama di Tingkat Global yang digelar di Swiss BelHotel Rainforest Kuta, Bali, Selasa (8/12). (rhs/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Dubes AS, Jepang, dan Tiongkok menghadiri peluncuran buku Moderasi Beragama yang diinisiasi Puslitbang BALK Badan Litbang dan Diklat Kemenag.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Perang Dagang China-AS, Prabowo Bimbang Keduanya Teman Baik
- Prabowo Sebut Indonesia Netral Menyikapi Perang Dagang AS-China
- Rupiah Ditutup Menguat Jadi Sebegini
- Respons Pemerintah Dinilai Mampu Melindungi Ekonomi Indonesia dari Kebijakan AS
- Dunia Hari Ini: Tiongkok Akan 'Melawan' Tarif yang Diberlakukan Trump
- Bupati Indramayu Lucky Hakim Beri Klarifikasi soal Perjalanan Kerja ke Jepang