Dubes Rusia Pastikan Sukhoi Celaka Akibat Human Error
Kamis, 24 Mei 2012 – 06:00 WIB
JAKARTA - Duta Besar Rusia untuk Indonesia Alexander Ivanov memastikan setelah ini hak keluarga korban tentang asuransi bakal dibayar. Bahkan, dia menyebut kalau pabrikan Sukhoi siap mengikuti aturan Kemenhub tentang berapa besaran asuransi. Sesuai peraturan, besaran asuransi tersebut mencapai Rp 1,25 miliar. Tidak hanya masalah asuransi, Ivanov juga menegaskan kalau pesawat yang diproduksi negaranya tetap terbaik. Bahkan, dia mengklaim kalau kejadian di Gunung Salak bukan disebabkan oleh masalah teknikal pessawat. "There is no indication that the system of aircraft failed (tidak ada indikasi kalau sistem pesawat mengalami kegagalan)," jelasnya.
"Seluruh korban, baik WNI atau WNA akan mendapat asuransi senilai maksimum peraturan menteri," ucapnya, Rabu (23/5). Kepastian tersebut sekaligus mengakhiri polemik mengenai jumlah asuransi yang bakal diterima keluarga. Sebelumnya, dikabarkan kalau Sukhoi hanya mau membayar asuransi sebesar USD 50 ribu atau sekitar Rp 450 juta.
Baca Juga:
Saat disinggung kapan hak itu akan diberikan ke keluarga, Ivanov belum tahu pasti. Namun, dia member garansi jika asuransi tersebut bakal secepatnya diberikan kepada keluarga korban.
Baca Juga:
JAKARTA - Duta Besar Rusia untuk Indonesia Alexander Ivanov memastikan setelah ini hak keluarga korban tentang asuransi bakal dibayar. Bahkan, dia
BERITA TERKAIT
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon
- Mbak Rerie: Pembangunan Kebudayaan Bukan Langkah yang Mudah, Butuh Dukungan Semua Pihak
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- Gegara Dilarang Pakai Narkoba, RR Tega Aniaya Istri Hingga Tewas