Dubes Vitenam Bangga Ditempatkan di Indonesia
jpnn.com - JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan menerima Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, Hoang Anh Tuan di ruang kerjanya, Gedung Nusantara III Lantai 9, Komplek Parlemen, Kamis (31/3).
Dalam pertemuan itu, Zulkifli dan Dubes Hoang mengenang hubungan antara Indonesia dan Vietnam yang sangat dekat dan memiliki sejarah panjang. "Kami sama-sama negara di ASEAN dan persahabatan telah teruji," kata Zulkifli.
Menurut Zulkifli, perkembangan Vietnam selama sepuluh tahun terakhir sangat luar biasa. Bahkan Vietnam bisa melampaui negara-negara lain di ASEAN. "Malah sudah go internasional. Saya ingin sekali datang ke sana," katanya.
Dubes Hoang Anh Tuan mengungkapkan baru enam bulan bertugas di Indonesia. "Saya melihat banyak perubahan di Indonesia," kata Hoang Anh Tuan. Sebelum ditempatkan di Indonesia, Hoang telah beberapa kali ke Jakarta.
"Banyak sekali perubahan politik yang terjadi di negeri ini. Saya harapkan Ketua MPR dapat memainkan peranan untuk memperkuat hubungan kedua negara dan regional," ujarnya.
Hoang Anh Tuan juga bangga ditempatkan di Indonesia. "Saya suka makanan Indonesia. Saya suka negeri Indonesia. Saya suka orang Indonesia," katanya dalam bahasa Indonesia. Hoang juga mengaku sedang belajar bahasa Indonesia.
"Apakah ada partai politik di Vietnam," tanya Zulkifli Hasan. "Ada, hanya satu. Saat ini kami memiliki pemimpin baru. Presiden, perdana menteri, dan pimpinan parlemen yang baru," jawab Hoang Anh Tuan. "Saya mengucapkan selamat. Semoga hubungan Indonesia dan Vietnam bisa lebih dekat lagi," timpal Zulkifli. (*)
JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan menerima Duta Besar Vietnam untuk Indonesia, Hoang Anh Tuan di ruang kerjanya, Gedung Nusantara III Lantai 9,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak
- Tersangka Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan Bakal Dijerat Pasal Berlapis
- Waket Komisi VIII DPR-LDII Ingatkan Persoalan Kebangsaan Hadapi Tantangan Berat
- Dugaan Plagiarisme di Bawah Sumpah Ahli Kejagung, Tom Lembong Disebut Diuntungkan