Dubes Zuhairi Hadiri Peringatan 50 Tahun Wafatnya Ulama Besar Tunisia
jpnn.com, TUNIS - Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia Zuhairi Misrawi menghadiri peringatan 50 tahun wafatnya ulama besar Allamah Syekh Muhammad Thahir bin Asyur di Salle Des Fetes La Marquise di Sousse, Tunisia, Rabu (16/8).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Dewan Daerah Organisasi Kajian Al-Quran, Sousse.
Hadir dalam seminar tersebut, para ulama terkemuka Universitas Zaitunah, di antaranya Hisyam Qrisah, Ilyas Dardur, Hadi Rousou, Muhammad Stiwi, Zuhair Jandoubi, dan Shahbi bin Mansour.
Dubes Zuhairi diundang secara khusus untuk menyampaikan presentasi tentang Pengaruh Pemikiran Allamah Syekh Muhammad Thahir bin Asyur di Indonesia.
Zuhairi menyampaikan pemikiran Allamah Syekh Muhammad bin Asyur punya pengaruh luas di dunia, baik Timur maupun Barat, khususnya Indonesia.
"Pemikirannya mempunyai nilai dan makna penting karena menegaskan pentinya moderasi dan toleransi beragama. Sebab itu, pemikirannya relevan dan penting untuk membangun perdamaian dan solidaritas kemanusiaan," kata Zuhairi dalam keterangannya.
Dalam konteks kebangsaan, menurut Zuhairi, pemikiran Allamah Syekh Muhammad Thahir bin Asyur telah memperkaya khazanah keislaman dan kebangsaan di Indonesia.
Kader PDI Perjuangan itu juga menyampaikan dari segi langgam keberislaman, ulama tersebut mempunyai kekhasan dan kekhususan, karena mampu mengintegrasikan antara nilai-nilai keislaman dengan kebangsaan dan kemanusiaan.
Dubes Zuhairi diundang secara khusus untuk menyampaikan presentasi tentang Pengaruh Pemikiran Allamah Syekh Muhammad Thahir bin Asyur di Indonesia.
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Mengenal Zakat, Syarat, dan Jenisnya Menurut Islam
- Humanitarian Islam dan Peran NU Dalam Membangun Papua
- Ustaz Diyansyah Permana Ajak Umat Islam Menjaga Pilkada 2024 yang Aman-Damai
- Terima Aspirasi Ulama Banten, Fraksi PKS DPR RI Dukung Penutupan Pabrik Miras
- Ulama Soroti Penyebutan Sherly Mirip Siti Khodijah
- Demi Kelancaran Kampanye, Ridwan Kamil Minta Restu ke Ponpes Darul Ishlah