Ducati Beri Deadline Andrea Dovizioso Dua Balapan Lagi
jpnn.com, BOLOGNA - Negosiasi kontrak baru Andrea Dovizioso dan Ducati berjalan tak mulus. Ducati sampai harus mengeluarkan ultimatum kepada rider Italia tersebut agar urusan segera tuntas.
Bos Ducati Gigi Dall'Igna meminta runner-up MotoGP musim lalu itu untuk memberi jawaban paling lambat pada MotoGP Italia, atau dua balapan lagi terhitung dari sekarang. Akhir pekan ini, kebut-kebutan akan berlangsung di Le Mans; MotoGP Prancis. Setelah itu baru MotoGP Italia di Mugello, 3 Juni.
"Saya rasa kami perlu menuntaskan urusan ini secepat mungkin. Kami masih bernegosiasi dengan Andrea, tapi prosesnya memang tidak mudah,'' ucap Dall'Igna kepada GP One.
Kabarnya, Dovi menolak tawaran awal yang diajukan Ducati awal tahun ini. Setelah penolakan tersebut, negosiasi tak lagi dilanjutkan hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Masalah besaran gaji menjadi persoalan utama. Dengan prestasi besar Dovi sejak musim lalu, posisi tawarnya menjadi melonjak. Seperti diketahui, saat ini gaji Dovi tak lebih dari USD 2 juta (Rp 28 miliar) per tahun. Sedangkan rekan satu timnya Jorge Lorenzo yang prestasinya belum juga moncer bersama Ducati gajinya menembus USD 7 juta (Rp 97 miliar) per tahun.
Manajemen Dovi tentu saja menuntut kompensasi lebih besar terhadap prestasi gemilang yang diraih pembalapnya. Kabarnya mereka mengajukan angka USD 6 juta per tahun. Namun Ducati belum mengabulkannya. ''Saya rasa Dovi akan memberi jawaban 'ya' atau 'tidak' di Mugello (MotoGP Italia),'' tandas Dall'Igna.
Rumor yang berkembang di media Italia menyebutkan bahwa Dovi juga semakin dekat dengan tim lamanya, Repsol Honda sebagai pengganti Daniel Pedrosa.
Sementara itu terkait nasib kontrak Jorge Lorenzo, Dall'Igna mengaku tidak secara detail menyebutkan perkembangannya saat ini. Menurutnya, prioritas Ducati saat ini adalah memperpanjang kontrak Dovi. ''Untuk Lorenzo, saya tidak tidak terlalu senang dengan performanya sejauh ini,'' jelasnya.
Gaji Andrea Dovizioso di Ducati saat ini Rp 28 miliar per tahun, sementara Jorge Lorenzo mencapai Rp 97 miliar per tahun.
- MotoGP: Baru Gabung Ducati Lenovo, Marc Marquez Sudah Merasakan Tekanan
- Set Lego Ducati Panigale V4 S Diklaim Menawarkan Seni Konstruksi Tinggi
- Ducati Scrambler Anniversario Rizoma Goda Para Kolektor Motor Dunia, Intip Harganya
- Bos Pramac Sebut Marc Marquez Berpotensi Memicu Ketegangan di Garasi Ducati
- 2 Varian Baru Ducati Scrambler, Gayanya Lebih Dark
- Shell Indonesia Merilis Oli Advance AX7 Khusus Untuk Skuter