Dudhie Merasa Korban Panda Nababan
Sidang Kasus Suap Memilihan DGS Bank Indonesia
Senin, 19 April 2010 – 13:03 WIB
Dari 18 amplop yang dibawanya itu, lanjutnya, memang tidak ada nama Panda Nababan. Karena memang Panda tidak termasuk dalam Komisi IX. "Sehingga namanya juga tidak ada dalam 18 amplop yang akan saya bagikan. Panda sendiri saat itu (adalah) Sekretaris Fraksi PDIP," paparnya.
Baca Juga:
Sementara, kesaksian yang menyebutkan bahwa Panda ikut menerima duit panas terkait suksesi pemilihan Miranda, sebelumnya juga sudah disampaikan oleh sejumlah saksi yang dihadirkan. Dudhie menyebut bahwa Panda memimpin pertemuan di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, di mana pertemuan itu diduga untuk suksesi Miranda Goeltom.
Sedangkan saksi sebelumnya, Poltak Sitorus, Rosiana Farida Sitorus, Lukmania Sari, Budiningsih, Nining Indra Saleh (sekarang sebagai Sekretaris Jenderal DPR RI) dan Suwarno (masih sebagai anggota DPR RI), ikut memperjelas peran Panda dan Dudhie. Poltak misalnya, menyebut bahwa Panda-lah yang memimpin pertemuan di Hotel Dharmawangsa, yang diduga kuat membicarakan rencana untuk menyukseskan Miranda.
"Saya tidak ingat persis siapa saja yang hadir dalam pertemuan Dharmawangsa. Seingat saya, Pak Dudhie ada dalam pertemuan itu. Yang memimpin pertemuan Pak Panda. Tetapi, tidak ada arahan langsung untuk memilih Bu Miranda sebagai Deputi BI. Hanya disebutkan bahwa Bu Miranda (adalah) kandidat Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia,” kata Poltak, mantan anggota DPR-RI periode 1999-2004 itu. (oji/gus/jpnn)
JAKARTA- Dudhie Makmun Murod merasa menjadi korban dari Panda Nababan. Sebab, dari perintah Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan itulah ia bersedia membagi-bagikan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Sudah dapat Pembekalan Kepegawaian, Jangan Lupa Cetak Kartu Seleksi PPPK
- BLU di Bidang Pendidikan Tingkatkan Daya Saing untuk Masa Depan Berkelanjutan
- Ditjen Bina Keuangan Daerah dan KPK Gelar Rapat Koordinadi untuk Membahas Draf MCP Tahun 2025-2026
- 410 Personel Brimob Terima Satya Lencana Dharma Nugraha, Penghargaan Apakah Itu?
- Ada Kontroversi di Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Komnas HAM Angkat Bicara
- IMDE Gelar Kuliah Umum Bertema Tips dan Trik Wawancara Tokoh