Duduk Perkara KKB Bakar Honai di Papua, Diawali dari Hal Ini

jpnn.com, JAKARTA - Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Aqsha Erlangga membeberkan duduk perkara sebuah honai dibakar oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Senin (31/1).
Diketahui, honai yang dibakar milik orang asli Papua (OAP) atas nama Koname Murib.
Awalnya, Koname membantu prajurit TNI menyambung saluran air yang menuju Pos Koramil Gome yang ditempati Satgas Kodim Yonif R 408/SBH.
KKB sebelumnya sempat memutus saluran air tersebut sehingga Satgas Kodim Yonif R 408/SBH kesulitan memperoleh air bersih.
"Saudara Koname Murib membantu personel Pos Koramil Gome Satgas Kodim Yonif R 408/SBH untuk memperbaiki saluran air yang mengalir ke Pos Koramil Gome," kata Aqsha melalui keterangan persnya, Senin (31/1).
Tetapi, kata dia, KKB menyikapi berbeda bantuan Koname menyambung saluran air tersebut.
Ada beberapa gerombolan orang yang diduga berasal dari KKB membakar honai milik Koname Murib.
"Mengakibatkan honai milik saudara Koname Murib hangus terbakar," beber Aqsha.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Aqsha Erlangga membeberkan duduk perkara sebuah Honai di Papua dibakar oleh KKB.
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- DVI Polri Sudah Identifikasi 11 Jenazah Korban Pembunuhan KKB