Dudung Mengaku Belum Terima Pesan, Tetapi Effendi Sudah Kirim WA, Hmm
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengaku siap bertemu dengan anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon di mana pun.
"Saya kapan saja mau ketemu boleh. Pak Effendi mau datang juga silakan," kata eks Pangkostrad itu ditemui di Mabesad, Jakarta, Kamis (15/9).
Namun, Dudung mengaku belum menerima pesan atau sambungan telepon dari Effendi soal permintaan bertemu.
"Ponsel saya belum ada SMS, belum ada telepon," ujar eks Pangdam Jaya itu.
Namun, Dudung mengaku akan menerima Effendi dengan terbuka apabila legislator Fraksi PDI Perjuangan itu ingin bertemu.
"Kalau beliau mau datang saya terima dengan baik. Tidak ada masalah," ujarnya.
Effendi di sisi lain mengaku sudah melayangkan pesan melalui WhatsApp agar bisa bertemu dengan Dudung.
"Kan, saya sudah WhatsApp, tetapi belum direspons," kata Effendi ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis.
Dudung mengaku belum menerima pesan atau sambungan telepon dari Effendi soal permintaan bertemu.
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Megawati Dengar Ada Institusi Negara Tak Netral Pas Pilkada, Sampai Pakai Intimidasi
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat