Duel Akademi Ajax dan Barcelona
Bertemu sebagai Buah Revolusi Total Football
Minggu, 11 Juli 2010 – 10:24 WIB
Bertemunya Spanyol dan Belanda di partai puncak ini pun, tak ubahnya buah dari revolusi total football. Pencetus gaya ini adalah pelatih asal Inggris, Jack Reynolds, yang mengarsiteki Ajax di era 1915-1925, 1928-1940, dan 1945-1947.
Baca Juga:
Salah satu pemain andalan Reynolds adalah Rinus Michels, yang kemudian memoles gaya total football dengan lebih elegan ketika menjadi pelatih. Strategi Michels itu akhirnya menurun pada salah satu pemainnya, Johan Cruyff. Michels adalah salah satu legenda Ajax yang pernah melatih Ajax Amsterdam dan Barcelona. Sedangkan Cruyff, bahkan mencatatkan dirinya sebagai legenda di kedua klub itu, baik sebagai pemain maupun pelatih.
Saat menjadi pemain Ajax, Cruyff pernah delapan kali mempersembahkan gelar Eredivisie (1966, 1967, 1968, 1970, 1972, 1973, 1982 dan 1983). Sementara, ketika bermain untuk Barcelona, Cruyff mempersembahkan gelar Liga Primera di musim 1974 dan Copa del Rey musim 1978. Nah, sosok Michels dan Cruyff inilah yang berjasa besar menyebarkan "virus" total football ke Ajax Amsterdam dan FC Barcelona.
Sekarang, virus itu mengilhami permainan Spanyol dan dan Belanda. Ketika dipercaya menjadi pelatih Barcelona pada 1988-1996, yang akhirnya mencatatkan dirinya sebagai manajer tersukses dan terlama di Nou Camp (markas Barcelona), Cruyff berhasil membentuk The Dream Team dengan gaya main total football. Belasan trofi bergengsi pun berhasil diraih. Hal sama sebelumnya diterapkan Cruyff saat melatih Ajax Amsterdam (1985-1988).
Duel Spanyol versus Belanda dianggap sebagai final ideal. Sebab, selain menampilkan permainan atraktif sejak babak penyisihan grup, duel keduanya
BERITA TERKAIT
- China Masters 2024: Jonatan Christie Berkali-kali Memukul Nomor 1 Dunia
- Klasemen Liga 1 Setelah Dewa United Vs Bali United Hanya Diwarnai Satu Gol
- 99 Virtual Race dan Ayobantu Berkolaborasi, Lomba Lari dan Donasi Makin Fleksibel
- Pertamina Eco RunFest 2024 Siap Digelar Besok, Lokasi Start di Pintu Tenggara GBK
- Nomor 1 Dunia Keok, Jojo Tembus Final China Masters 2024 & BWF World Tour Finals
- Terungkap, Inilah Kunci Kemenangan Persebaya dari Persija