Duel Akademi Ajax dan Barcelona

Bertemu sebagai Buah Revolusi Total Football

Duel Akademi Ajax dan Barcelona
ALUMNUS - Rafael van der Vaart (Belanda) dan Cesc Fabregas (Spanyol), dua lulusan dari akademi sepakbola terkemuka di negerinya masing-masing. Foto: FIFA.com.
Lebih jauh, ketika menjadi manajer Barcelona, salah satu pemain kesayangan Cruyff adalah Josep Guardiola. Guardiola akhirnya juga berhasil menjadi pelatih sukses, ketika dipercaya menjadi pelatih Barcelona pada dua tahun terakhir. Dan anak buah Guardiola inilah yang saat ini menjadi tulang punggung Spanyol di Piala Dunia 2010.

"Final Piala Dunia 2010 akan menjadi penegasan tentang filosofi total football yang lahir sekitar 40 tahun lalu di Amsterdam," kata Barry Hulshoff, mantan rekan satu tim Cruyff ketika bermain di Ajax. "Kami sering berdiskusi. Cruyff selalu bicara tentang pemain ke mana harusnya berlari, bediri, dan kapan untuk tidak bergerak dari posisinya," sambungnya. (ali/bas)

Duel Spanyol versus Belanda dianggap sebagai final ideal. Sebab, selain menampilkan permainan atraktif sejak babak penyisihan grup, duel keduanya


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News