Duel Chelsea dan MU, Inter Hadapi Schalke

Ungkapan merendah dan memandang serius lawannya, juga disampaikan oleh kapten Inter Milan, Javier Zanetti. "Kami harus memberi respek tinggi pada Schalke, karena ini akan menjadi pertarungan yang berat sebagaimana juga pertandingan-pertandingan lainnya. Kami harus berhati-hati, karena tidak ada (tim) yang mencapai perempat final (hanya) melalui keberuntungan," ujarnya.

"Kami mendapatkan hasil drawing yang sangat berat, menghadapi juara bertahan Inter Milan. Tapi mungkin ada pelajaran baik dari (tahun) 1997 di mana Schalke sukses di San Siro (mengalahkan Inter lewat adu penalti di leg kedua final Piala UEFA, Red). Barangkali juga sebuah keuntungan bagi kami harus bertandang dulu di leg pertama. Sementara faktor-faktor lain, tampaknya mengarah pada kesulitan besar di babak ini bagi kami," tutur Manuel Neuer, kiper sekaligus kapten Schalke.

Yang agak terkesan tak terlalu memikirkan lawannya kali ini adalah pihak Real Madrid. Setidaknya, itu jika merujuk pada komentar Direktur Olahraga, Miguel Pardeza. "Jika kami dan Barcelona bisa mencapai semifinal, itu berarti sudah ada berulangkali pertarungan di antara kami dalam jangka waktu cukup dekat. Kami harus memastikan berada dalam top form, jika itu yang terjadi," ucapnya.

Sedangkan dari pihak calon lawannya, komentar cukup diplomatis namun penuh semangat pun dimunculkan. "Ini adalah drawing yang fantastis. Sebuah pertandingan besar yang harus dihadapi ke depan, melawan salah satu tim terhebat di dunia sepakbola. Bisa menghadapi Real Madrid di Liga Champions pada tahap ini, adalah sesuatu yang fantastis bagi kami, dan kami tak sabar menunggunya," ujar manajer Tottenham, Harry Redknapp. (ito/jpnn)