Duet Maut Fadli dan Fahri Bakal Ikut Aksi Bela Palestina
jpnn.com, JAKARTA - Duet maut Fadli Zon dan Fahri Hamzah bakal kembali turun ke jalan. Mereka berencana ikut Aksi Bela Palestina yang digelar GNPF Ulama.
Fadli hari ini menerima perwakilan dari pihak GNPF di DPR. Dalam kesempatan itu dia menyebut Presiden Amerika Serikat Donald Trump sebagai biang kegaduhan karena mendeklarasikan Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
"Donald Trump sudah membuat kegaduhan dunia," kata Fadli di sela-sela menerima undangan Aksi Indonesia Bela Palestina dari GNPF Ulama, di gedung parlemen, Jakarta.
Dia sekali lagi menilai aksi Trump itu merupakan pengalihan isu karena kepepet menghadapi persoalan politik dalam negerinya. Dia yakin ini juga belum tentu menjadi sikap pemerintah Amerika Serikat secara keseluruhan.
Indonesia pun sebenarnya punya dan tetap menjaga hubungan baik dengan AS. "Semoga AS bisa menghilangkan penyakit Donald Trump," kata wakil ketua umum Partai Gerindra itu.
Menurut Fadli, para anggota DPR dalam dua rapat paripurna terakhir sudah menyampaikan kecaman. Seluruh fraksi menyatakan DPR harus turut mengecam apa yang disampaikan Trump.
Klaim sepihaknya harus ditolak. "Pemerintah juga proaktif membawa isu ini ke forum internasional," tegasnya.
Fadli pun menyatakan bersama Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah akan hadir di Aksi Indonesia Bela Palestina. Dia pun berharap para pimpinan komisi dan fraksi bisa hadir.
Wakil Ketua DPR Fadli Zon bersama rekannya Fahri Hamzah bakal kembali turun ke jalan. Kali ini mereka akan mengikuti Aksi Bela Palestina
- Menbud Fadli Zon Dorong Kolaborasi Agar Budaya Indonesia Mendunia
- Usung Repatriasi Artefak Budaya, Fadli Zon Mau Pulangkan Prasasti Pucangan dari India
- Berbicara di Forum Dunia, Menteri Fadli Zon Promosikan Indonesia sebagai Superpower Budaya
- LCCM 2024 Digelar, Fadli Zon Soroti Pentingnya Museum sebagai Pusat Edukasi Budaya
- Eks Konjen RI di Karachi Dukung Fadli Zon Perjuangkan Dangdut jadi Warisan Dunia
- Nadiem Makarim Titipkan Guru, Dosen, Tendik & Pegiat Seni kepada Menteri Baru, Mengharukan